Siang itu cuaca cukup cerah, panas terik matahari mengiringi perjalanan kami menuju Desa Suka Maju. Mengunakan motor matic kami melaju dengan kecepatan sekitar 60 – 70 Km/jam, mengingat jalan sepi dan lengang. Memasuki jalan Bujang Garang kami di sambut jalan aspal yang berkerikil dan berlubang sehingga kami mengurangi kecepatan. Sekitar dua puluhan menit kami pun sampai ke tujuan .
Hari itu Minggu, 21 November 2021 bertempat di rumah ibu Kartiningsih yang berdomisili di Desa Suka maju dilaksanakanlah kegiatan sosialisasi KSP. CUPS KC. Ketapang. Ada sekitar 20 orang yang hadir dalam kegiatan yang dimulai pukul tiga sore itu, dimana18 diantaranya adalah ibu – ibu.
“Masyarakat di desa Suka Maju mayoritas berprofesi sebagai petani padi. Kita bisa lihat sawah-sawah warga banyak di jalan menuju Tanjung Pasar, kebetulan sekarang musim tanam”, ujar ibu Kartiningsih yang juga tuan rumah kegiatan.
“Sebenarnya peminat untuk ikut kegiatan hari ini banyak, hanya saja yang lain kebetulan ada kegiatan lain dan masih di sawah, biasa mereka pulang hingga menjelang malam” tambahnya pula.
Tim KSP. CUPS Kantor Cabang Ketapang pun bersiap melaksanakan kegiatan sosialisasi. “Sosialisasi adalah salah satu sarana bagi CUPS untuk menyampaikan produk – produknya dan menjadi sarana menjalin silaturahmi yang memperat persaudaraan, lebih dari itu ini menjadi media kita berdiskusi untuk merancang perencanaan keuangan secara bersama-sama” ungkap Ricky salah satu anggota tim sosialisasi saat membuka Kegiatan .
Peserta yang mayoritas ibu-ibu cukup antusias, mereka banyak bertanya tentang produk – produk yang ada di CUPS. “Apakah bisa kita nabung langsung satu juta dan di tambah uang administrasi tanpa pinjam kapital, kebetulan saya sudah lama ingin bergabung” tanya ibu Mardia salah satu peserta sosialisasi yang juga menjabat ketua RT di lingkungan tersebut.
“Sangat bisa ibu, jadi bisa langsung gabung jadi anggota dengan syarat administrasi yang harus dilengkapi juga, sementara itu kapitalisasi sendiri di peruntukkan untuk anggota yang belum punya uang cash dan bertujuan untuk menambah simpanan anggota”, jawab Ricky lugas.
Pada kesempatan yang lain, seorang ibu yang baru datang dan duduk bersandar di dekat pintu dapur mengangkat tangan dan berseru. “Apa syarat jadi anggota CUPS dan bagaimana syarat untuk mendapatkan baju CU pak ? ujarnya sambil tertawa disambut gelak tawa peserta yang lain pula.
“Syaratnya cukup mudah ibu, bergabung jadi anggota, lunasi simpanan pokok, bisa cash dan bisa lewat kapitalisasi, maka ibu sudah jadi anggota plus dapat baju kaos cantik”, jelas Medi yang juga anggota tim CUPS, sambil menikmati teh es yang di hidangkan.
“Kalau nanti ibu – ibu di sini mau jadi anggota, kami akan tinggalkan form masuk anggota baru serta no telpon kami, kami siap jemput bola kesini untuk melayani setoran atau pun saat ibu-ibu mau bergabung jadi anggota”, timpal Medi kembali.
“Harapan kita ya dengan kegiatan sosialisasi ini ibu – ibu disini bisa bergabung dengan CUPS dan nantinya kita akan mengadakan Pendidikan Dasar di sini“ pungkas Ricky di akhir kegiatan.
Pada kesempatan itu, salah satu peserta adalah Tole yang juga anggota aktif CUPS. Kehadirannya serta tutur pengalamannya tentang merasa terbantu berkat CUPS, semakin meyakinkan peserta sosialisasi yang berlangsung kurang lebih tiga jam ini.
“Saya sebagai orang tua Tole tentunya bangga dan berterima kasih kepada CUPS yang sudah menyertakan anak saya sebagai penyemangat dan motivasi untuk orang lain, artinya lembaga ini sangat mendukung siapa pun yang berkeinginan maju”, pungkas Amri yang juga bapak dari Tole, anggota CUPS dari kalangan disabilitas
Pertemuan tersebut semakin hangat dengan disuguhkannya bubur pedas sembari menonton film pendek motivasi yang menceritakan kisah Tole. (Adm)