“Jadi ibu-ibu, kita sebagai wanita harus memiliki ketrampilan juga. Alangkah baiknya selain kita pintar mengelola keuangan keluarga, mengurus RT kita juga punya ketrampilan berwirausaha”, seru bu Evi memotivasi peserta kegiatan yang mayoritas perempuan.
Hari itu berlokasi di SP I kecamatan Sungai Melayu, Kabupaten Ketapang terasa berbeda. Bertempat di gedung Posyandu berkumpullah duapuluhan ibu-ibu dengan antusias mengikuti pelatihan wirausaha yang diselenggarakan oleh CUPS.
Kembali ibu Evi Juardhani menjadi fasilitatornya. Hari itu ia membawakan materi dan praktek tentang membuat kuse brownies berbahan dasar ubi dan perkedel ubi-ikan serta membuat bunga dari sabun mandi. Kegiatan itu berlangsung hangat dan diselingi canda tawa para ibu yang saat itu beberapa diantaranya juga membawa putra-putrinya.
“Makin sayang suami kita nampaknya, hahahaha udah pandai ngurus keluarga pandai masak pulak” ujar ibu Sri sambil tergelak disusul tawa seluruh peserta.
CUPS memang sudah kesekian kali menyelenggarakan kegiatan ini. “Kita memang fokus juga kepada ibu-ibu. Ada beberapa manfaat untuk kegiatan ini selain menambah ilmu bagi peserta hal ini juga menjadi usaha merawat anggota kita”, tegas Martinus yang juga Manager CUPS.
Sebelum kegiatan lembaga lewat staf yang ada di TP melakukan survei akan potensi di daerah yang akan dilaksanakan kegiatan pelatihan. Sebisa mungkin bahan yang digunakan menggunakan potensi lokal yang ada sehingga mudah didapatkan.
“Disini memang banyak ubi kayu, selama ini hanya jadi umpan ternak, kalaupun dikonsumsi paling direbus atau digoreng, nggak taunya bisa dibuat brownies juga,” ujar ibu Sinta yang juga pengurus PKK setempat.
Kehadiran CUPS memang bukan hanya dibutuhkan untuk urusan keuangan semata seperti simpan pinjam. Namun kehadirannya dimaknai sebagai nilai tambah untuk peningkatan kapasitas masyarakat di daerah tersebut. Semoga ke depan makin banyak inovasi-inovasi baru yang dapat meningkatkan kapasitas anggota dan masyarakat dimana CUPS memberikan pelayanan, semoga. (Irwin)
Oktober
10
2016
0Comment
